Pimpinan dan manajemen Universitas Terbuka (UT) Majene melaksanakan kunjungan silaturahmi dengan Kepala BKPSDM Kabupaten Mamuju Tengah, Bapak H. Bambang Suparni, Jumat (20/2/2025).
Kunjungan ini untuk memperluas jangkauan Pendidikan tinggi UT Majene, dengan menjalin kemitraan strategis bersama pemerintah, salah satunya dengan Pemkab Kabupaten Mamuju Tengah.
Turut hadir Direktur UT Majene, Ibu Devi Ayuni bersama Manajer Marketing dan Registrasi UT Majene.
Pertemuan ini membahas rencana Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah untuk memberikan beasiswa kepada aparatur sipil negara (ASN) melalui program magister di UT Majene.
Sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) yang memiliki akreditasi institusi A, UT Majene menawarkan layanan pendidikan tinggi pada jenjang diploma, sarjana, magister, dan doktoral dengan program studi berakreditasi A dan B.
Dalam pertemuan yang berlangsung di ruang Kepala BKPSDM, dibahas bahwa pendaftaran mahasiswa baru program magister (S2) telah dibuka sejak 12 Februari hingga 16 April 2025.
Adapun jadwal pembayaran admisi dimulai pada 13 Februari hingga 21 April 2025, dengan pelaksanaan tes masuk pada 24-25 Mei 2025. Hasil tes seleksi nantinya akan diumumkan pada 18 Juni 2025.
Program studi yang ditawarkan dalam program pascasarjana UT Majene mencakup Magister Ilmu Administrasi Publik (akreditasi B), Magister Manajemen (akreditasi unggul), Magister Manajemen Perikanan (akreditasi A), Magister Pendidikan Matematika (akreditasi unggul), Magister Pendidikan Dasar (akreditasi A), Magister Pendidikan Bahasa Inggris (akreditasi unggul), Magister Studi Lingkungan (akreditasi B), Magister Anak Usia Dini (akreditasi Baik), serta Magister Hukum yang mulai dibuka sejak tahun 2024.
“Beberapa program studi ini telah mendapatkan akreditasi ‘Unggul’ dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi, Manajemen, Bisnis, dan Akuntansi (LAMEMBA),” ujar Direktur UT Majene, Devi Ayuni.
Pada kesempatan sama, Kepala BKPSDM Mamuju Tengah Bambang Suparni menyambut baik rencana ini.
“Tentunya akan kami koordinasikan intens dengan pimpinan daerah, untuk merealisasikan skema beasiswa tersebut,” ujar Bambang.
Selain itu, juga direncanakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara UT Majene dan Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah pada April 2025 mendatang.
Mengingat bahwa MoU sebelumnya, yang tertuang dalam dokumen MoU Nomor 007.3/3993/VIII/2020 – 870/UN31.UPBJJ.32/KS/2020, akan segera berakhir masa berlakunya.
“UT Majene berkomitmen untuk menindaklanjuti kerja sama ini dengan serius serta akan memberikan layanan registrasi secara optimal bagi seluruh aparatur sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah,” terangnya.
Informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran program magister UT Majene dapat diakses melalui tautan resmi di sl.ut.ac.id/BrosurUTMajene.
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan semakin banyak ASN di Mamuju Tengah yang dapat meningkatkan kompetensinya melalui pendidikan pascasarjana yang fleksibel melalui pelaksanaan kuliah dan ujian dengan full online, dan tidak perlu meninggalkan tugasnya sebagai aparatur sipil daerah, sehingga mampu berkontribusi lebih baik dalam pembangunan daerah. (*)
