UNIVERSITAS TERBUKA MAJENE – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Terbuka (UT) Majene menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Penelusuran Dampak Lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG)”
FGD ini dilaksanakan selama dua hari, mulai Sabtu (8/2/2025) hingga Minggu (9/2/2025) di Aula Hotel Villa Bogor, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.
Kegiatan ini menjadi bagian penting dari pelaksanaan tracer study untuk mengevaluasi keberhasilan program PPG sekaligus merumuskan rekomendasi pengembangan di masa mendatang.
Diikuti 24 alumni PPG FKIP Universitas Terbuka dari gelombang 1 dan 2 tahun 2023, serta seorang perwakilan Kepala Sekolah lokasi pengguna alumni PPG, yakni Fatahuddin, S.Pd dan Nida Addina, S.Pd.
“Tracer study seperti ini merupakan komitmen UT untuk terus meningkatkan kualitas lulusan.
“Kegiatan ini penting untuk mendengarkan langsung pengalaman, tantangan, dan masukan dari alumni, sehingga program PPG FKIP UT dapat semakin relevan dan adaptif terhadap kebutuhan pendidikan di lapangan,” ujar Direktur Universitas Terbuka Majene, Ibu Devi Ayuni, SE, M.Si.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber utama, Dr. Ardi Dwi Susandi, S.Pd., M.Pd., seorang dosen Pascasarjana (SPs) yang memberikan wawasan tentang pentingnya evaluasi berkelanjutan untuk memastikan lulusan PPG memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia pendidikan.
Ardi Dwi menyampaikan materi tentang penjelasan dan alur tujuan FGD, paparan hasil penelusuran lulusan PPG, diskusi kelompok terarah (FGD) bertema “Dampak Lulusan PPG”, serta penyusunan rekomendasi dan rencana tindak lanjut.
“Kami berharap hasil dari FGD ini dapat menjadi pijakan dalam meningkatkan efektivitas program PPG di masa mendatang. Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi,” ucap Devi Ayuni (*)